Anda mencari contoh soal PPh Badan dan jawabannya? Pas banget nih, soalnya pada kesempatan kali ini, admin memang berniat untuk membagikan informasi yang berkaitan dengan itu.

Dikutip dari laman Wikipedia, PPh ialah pajak yang dikenakan ke orang pribadi atau badan atas penghasilan yang diterima dalam masa satu tahun pajak.

Dengan kata lain, PPh badan berarti pajak yang akan dikenakan ke badan/ perusahaan atas penghasilan yang ia peroleh untuk dibayarkan kepada negara dalam satu masa pajak.

Kemudian mengenai pembahasan contoh dan jawaban, maka silahkan lihat ke informasi yang akan admin bagikan dibawah ini.

Contoh Soal PPh Badan Dan Jawabannya

Sesuai dengan yang sudah admin sebutkan sebelumnya, kali ini kami akan membagikan contoh soal PPh Badan beserta jawabannya.

Tenang saja, yang akan kami bagikan juga tidak hanya satu saja. Melainkan ada beberapa macam contoh.

Oleh sebab itu, nanti lihat saja dan pelajari.

Dan sesuai dengan judul, kami juga akan melengkapinya dengan jawaban di masing-masing soal.

Contoh Soal PPh Badan Dan Jawabannya (PPh Final UMKM 0,5%)

Contoh soal PPh Badan dan jawabannya yang pertama, kami akan memberikan yang omzet bulananya masih belasan juta.

Kemudian mengenai contohnya seperti apa, silahkan cek informasi berikut.

Misalkan Pak Roso memiliki usaha kecil sebagai pedagang daster dengan omzet sebulan Rp12.000.000. Dan dari situ, diketahui ia memenuhi syarat untuk menggunakan PP 23 Tahun 2018.

Yang jadi pertanyaan, berapa nominal pajaknya?

Untuk omzet Agustus yang disetorkan September adalah = 0,5% x Rp12.000.000= Rp60.000

Sementara apabila Rp12.000.000 adalah omzet Juli yang akan dibayar Agustus ini, maka perhitungannya menggunakan tarif 1% x Rp12.000.000 = Rp120.000.

Sesuai ketentuan yang berlaku, tarif 0,5% itu hanya bisa dimanfaatkan dalam kurun waktu 7 tahun pertama. Selebihnya maka menggunakan tarif normal.

Oh ya, lihat juga yuk, informasi tentang cara menghitung pajak penghasilan orang pribadi.

Contoh Soal PPh Badan dan Jawabannya (PPh Final 0,5%)

Nah untuk contoh soal PPh Badan dan jawabannya yang kedua juga masih menerapkan tarif 0,5% dengan omset ratusan juta.

Untuk impilkasi atau contohnya seperti apa, silahkan cek informasi berikut.

Pak Mirad mengantongi omzet sebesar Rp650.000.000 per tahun dengan usaha percetakannya dalam beberapa cabang.

Sementara istrinya memiliki usaha 4 salon dengan omzet Rp400.000.000 per tahun.

Berdasarkan data diatas, kira-kira berapa pajak yang harus ia bayarkan?

Untuk mengetahui jawaban itu, silahkan lihat model perhitungan yang sudah admin siapkan.

Misalkan omzet suami istri digabung, maka perhitungannya menjadi seperti ini.

Total omzet gabungan= Rp1.050.000.000.

Pajak penghasilan suami dan istri= 0,5% x Rp1.050.000.000 = Rp5.250.000.

Atau kalau dihitung perbulan menjadi = Rp5.250.000/12 = Rp 437.500

Sementara itu, jika NPWP terpisah menjadi

PPh suami= 0,5% x Rp650.000.000 = Rp3.250.000

PPh istri= 0,5% x Rp400.000.000 = Rp2.000.000

Nah itulah contoh soal PPh Badan dan Jawabannya. Bagaimana kakak? Mudah kan?

Buat tambahan informasi, lihat juga yuk, informasi tentang soal pajak PPh 21 atau mengenai cara menghitung PPh 21 pegawai tetap.

Contoh Soal PPh Badan Dan Jawaban (Fasilitas Pasal 31E)

Selain yang menggunakan skema perhitungan 0,5%, ternyata ada juga yang memanfaatkan keberadaan pasal 31E.

Yang mana dalam pasal tersebut, yang berlaku bukanlah setengah persen. Melainkan 22% untuk yang tidak mendapatkan keringanan.

Dan 11% untuk yang memperoleh keringanan.

Atau untuk mempermudah bisa melihat ke contoh soal PPh Badan dan Jawabannya berikut ini.

Pada tahun lalu, PT Nusa Indah memiliki peredaran bruto sekitari Rp4,8 miliar. Sementara untuk tahun ini, peredaran brutonya lebih dari Rp24 miliar dengan penghasilan kena pajak sekitar Rp2,4 miliar.

Jika mengacu pada inforrmasi tersebut, berapa pajaknya?

Jawaban.

Menghitung pajak yang terkena fasilitas pengurangan 50%.

Penghasilan Kena Pajak= (Rp4,8 miliar/Rp24 miliar) x Rp2,4 miliar = Rp480 Juta

PPh Badan= Tarif x Penghasilan Kena Pajak
PPh badan= (22% x50%) x Rp480 juta = Rp52.800.000

Menghitung PPh Badan yang tidak mendapatkan fasilitas pengurangan

Penghasilan Kena Pajak= Rp2,4 miliar – Rp480 juta= Rp1,92 Miliar

PPh badan= Tarif x PKP
PPh Badan= 22% x Rp1,92 miliar = Rp422.400.000

Jika ditotal, maka Rp52,8 juta + Rp422,4 juta menjadi Rp475,2 juta

Nah itulah PPh Badan yang perlu dibayar PT Nusa Indah dalam masa satu tahun pajak. Mudah kan?

Silahkan pelajari kembali contoh-contoh soal di atas. Untuk bisa lebih mudah dalam memahaminya, Anda bisa mencoba mengubah-ubah angkanya.

Lalu hitung sampai ketemu jawabannya. Lakukan terus sampai kamu bisa dan hafal dengan mekanisme perhitungannya.

Kemudian untuk tambahan informasi, kalian bisa juga lihat informasi tentang PPh 21 bukan pegawai. Bagaimana, mau gak?

Demikian informasi yang dapat admin sampaikan terkait artikel “contoh soal PPh Badan dan Jawabannya”. Semoga bermanfaat dan terima kasih.